Pertamina menyatakan sanggup mengolah minyak yang diproduksi oleh Blok Cepu, namun sebelum mengolah minyak tersebut Pertamina harus melakukan modifikasi kilangnya terlebih dahulu.
Direktur Pengolahan Pertamina Suroso Atmomartoyo menyampaikan hal tersebut di Kantor Pertamina Pusat, Jakarta, Jum’at (15/09). "Kilang itu kalau mau, ya bisa dimodifikasi, sehingga kita bisa mengolah minyaknya sendiri, bahkan kalau perlu untuk diekspor,"ujarnya
Menurutnya, saat ini pihak Pertamina belum dapat melakukan pengolahan minyak Blok Cepu, sebab untuk pengolahannya harus melihat nilai ekonominya terlebih dahulu. "Barangnya saja belum keluar, bagaimana mau diolah, pengolahan itu juga tergantung harganya bagaimana," jelasnya.
Lebih lanjut Suroso menyatakan, untuk pengelolaan minyak produksi Blok Cepu harus memperhatikan prinsip-prinsip tertentu, sebab setiap kilang memiliki karakter yang berbeda-beda untuk dapat mengolah jenis minyaknya. Selain itu, setiap lapangan minyak akan mengeluarkan jenis-jenis bahan yang belum tentu sama meskipun letaknya berdekatan.
Sebagaimana diketahui, bulan Juni lalu, Pemerintah telah menandatangani rencana pengembangan atau plan of development (PoD) lapangan minyak dan gas Blok Cepu di Jawa Tengah, dan pemerintah sudah menyetujui PoD yang diajukan ExxonMobil Indonesia. Dan proses kerjasama antara Pertamina dengan ExxonMobil di Cepu telah berjalan sesuai dengan kerangka yang ditetapkan. (novel)