Situs Djibouti sejauh ini adalah satu-satunya pangkalan militer luar negeri China. Beijing mencirikannya sebagai basis dukungan untuk tujuan seperti bantuan kemanusiaan dan misi pengawalan.
Pentagon mengklaim kehadiran militer China di Djibouti memberi Beijing kemampuan untuk mendukung tanggapan militer terhadap kemungkinan yang mempengaruhi investasi China dan infrastruktur di kawasan tersebut.
“Serta sekitar 1 juta warga China di Afrika dan 500.000 di Timur Tengah,” kata laporan Pentagon.
Menurut laporan tersebut, Amerika Serikat juga dikatakan percaya bahwa Kamboja telah menandatangani perjanjian rahasia dengan Beijing untuk mengizinkan angkatan bersenjata China menggunakan salah satu pangkalan angkatan lautnya.
percaya bahwa Kamboja telah menandatangani perjanjian rahasia dengan Beijing untuk mengizinkan angkatan bersenjata China menggunakan salah satu pangkalan angkatan lautnya.
Pemerintah China tidak mengakui keberadaan strategi tersebut. Namun, para analis melihatnya sebagai upaya untuk mengepung negara saingan yang potensial, India.
Laporan Pentagon mengatakan Beijing setidaknya akan menggandakan stok hulu ledak nuklirnya selama dekade berikutnya dari perkiraan levelnya saat ini di 200-an.
Ini secara ekstensif membahas strategi fusi militer-sipil China, yang mencakup “memanfaatkan layanan sipil dan kemampuan logistik untuk tujuan militer” kata laporan tersebut.[]