Eramuslim.com – Teori virus corona hasil kebocoran laboratorium bukan hanya menargetkan laboratorium Institut Virologi Wuhan, namun juga laboratorium milik Angkatan Darat Amerika Serikat (AS) di Fort Detrick.
Selain dari China, kecurigaan virus corona berasal dari laboratorium Fort Detrick juga muncul dari pengamat politik di Rusia, Sergei Plotnikov.
Dalam artikelnya yang diterbitkan Free Media akhir pekan lalu, Plotnokov menyebut penutupan laboratorium Fort Detrick saat Covid-19 mewabah bukan lah sebuah kebetulan.
Ia juga mengurai beberapa peristiwa mencolok yang terjadi setelah penutupan laboratorium biologi militer di Maryland itu.
Menurut Plotnokov, wabah pneumonia misterius sudah terjadi di dua panti jompo yang terletak dekat dengan pangkalan militer Fort Detrick pada Juli 2019. Namun kurangnya transparansi pemerintah AS membuat berita mengenai wabah itu tidak naik ke permukaan.
“Sementara penyakit itu terus menyebar ke seluruh Amerika Serikat dengan penyebab dan asal-usulnya tetap tidak diketahui, laboratorium AS ditutup dan tidak terlibat dalam penelitian apa pun,” ungkapnya.
Otoritas setempat kemudian menyebut wabah pneumonia misterius itu terkait dengan penggunaan rokok elektrik. Itu terjadi ketika banyak korban wabah di Wisconsin, Virginia merupakan perokok yang menderita penyakit paru-paru.