Pengamat Politik Sebut Anies Jaga Jarak dengan Kelompok 212 Demi Naik Jadi Calon Presiden

eramuslim.com  – Pengamat politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin mengatakan kini Anies Baswedan mulai menjauh dari kelompok gerakan 212.

Ia menilai, langkah Gubernur DKI Jakarta tersebut diambil untuk kepentingan Pilpres 2024 mendatang.

“Anies terlihat mulai menjaga jarak demi kepentingan Pilpres 2024. Jangankan hadir, bahkan tahun ini izin acaranya saja tidak dikasih,” kata Ujang, dikutip dari Kompas, Kamis 2 Desember 2021.

Namun, Ujang mengatakan bahwa langkah Anies tersebut sudah tepat sebab kedekatannya dengan kelompok 212 bisa saja merugikan Anies.

“Kalau Anies masih dekat (dengan 212), dia akan dituduh radikal oleh lawan politiknya,” tutur Ujang.

Selain itu, menurutnya jumlah massa pendukung dan simpatisan gerakan 212 juga tidak signifikan di kancah politik nasional.  Di tahun 2016, Anies boleh saja diuntungkan dengan gerakan kelompok 212 yang berujung gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama dipenjara atas penistaan agama.

Namun, berbeda halnya dengan lanskap politik nasional. Oleh karena itu, Anies terpaksa melupakan kelompok yang sudah berjasa membawanya ke kursi DKI 1.