Eramuslim – Industry Analyst Google Indonesia Yudistira Adi Nugroho menyatakan konsumsi video secara daring meningkat sejak dua pekan sebelum Ramadhan. Memasuki Ramadhan, konsumsi pun semakin meningkat hingga 50 persen lebih besar dari bulan-bulan lainnya.
“Minggu ketiga paling tinggi, dan baru Lebaran mulai turun karena kita Lebaran lebih banyak sosial interaksi jadi penggunaan berkurang,” ujar Yudistira, Kamis (3/5).
Kenaikan konten dalam konsumsi video di YouTube memang didominasi oleh konten bersifat religi, baik ceramah ataupun musik. Namun, ternyata, tidak hanya konten seperti itu saja yang digemari.
Yudistira menjelaskan, beberapa video yang berkaitan dengan Ramadhan pun cukup banyak ditonton, seperti parodi, kecantikan, dan resep makanan. Menghabiskan waktu sahur dan jam istirahat di siang hari merupakan waktu paling tinggi digunakan untuk menikmati video-video tersebut.
Hal yang unik, menurut Yudistira, merupakan tontonan seputar masakan dan makanan. Beberapa orang menonton video tersebut bukan hanya untuk persiapan belajar masak dan memahami resep yang diberikan, namun beberapa menontonnya untuk sekedar cuci mata saja.