Eramuslim –
Pencopotan Rizal Ramli Buka Kedok Jokowi
oleh: Muslim Arbi (Koordinator GALAK, Gerakan Aliansi Laskar Anti Korupsi)
Jika benar Menko Maratim dan Sumber Daya, Dr Rizal Ramli di copot dan di gantikan dengan Luhut Binsar Panjaitan, maka ini akan membenarkan dugaan sebagian pihak akan Isu yang berseliweran bahwa Jokowi di danai pengembang itu benar adanya.
Gubernur DKI yang juga di juluki sebagai Gubernur Podomoro itu yang pertama sekali berteriak. Pak Jokowi di danai pengembang saat Pilpres, bahkan Podomoro sudah setor Rp 2 Triliun. Ini sebetulnya skandal Pilpres dan harus di bongkar.
Oleh karena itu jika di kaitkan dengan perseteruan antara Menko Maratim Rizal Ramli (RR) dengan Ahok soal reklamasi teluk Jakarta, maka pencopotan Menko Maratim dan Sumber Daya Rizal Ramli akan semakin memperkuat dugaan itu.
Jokowi terlihat sangat membela Ahok. Pemanggilan Gubernur DKI, tentang pelarangan Jaksa dan Polisi untuk tidak mempidanakan kebijakan Kepala Daerah tidak lepas dengan hal ini. Padahal perbuatan Ahok di beberapa kasus di DKI mestinya sudah bisa membuatnya jadi tersangka. Karena Audit BPK sudah membuka secara gamblang akan hal itu dalam kasus Sumber Waras misalnya.
Sehingga keluarnya pelarangan Presiden Jokowi itu semata-mata untuk membela Ahok!
Jadi, pencopotan Rizal Ramli, pembelaan Jokowi terhadap Ahok, perseteruan soal reklamasi teluk Jakarta, kesemuanya itu bisa membuka kabut soal hajatan Pilpres. Dan ini memperlihatkan kuatnya pengaruh pengembang mencengkeram Istana. Istana sudah menjadi milik pengembang, bukan lagi milik rakyat Indonesia.
Teriakan Ahok soal dana pengembang dalam Pilpres 2014 untuk mendukung Jokowi mesti di usut. Karena ini adalah skandal. Apalagi semakin terang tergusurnya Rizal Ramli dari Kabinet. Rizal Ramli yang menghentikan reklamasi teluk Jakarta di anggap merusak misi besar para pengembang itu.
Dan ini akan semakin membuka mata rakyat apa dan siapa rezim ini. (ts/pm)