Eramuslim.com – Pemerintah Kota Jiangmen, Provinsi Guangdong, mengakui peran beberapa warga etnis Tionghoa di Indonesia dalam memajukan pembangunan kota di pesisir selatan China itu. Bahkan ditegaskan peran mereka sangat penting bagi Jiangmen.
“Peran mereka sangat penting di sini. Kami perlu kerja sama lebih lanjut dengan Indonesia,” kata pejabat Pemkot Jiangmen, Yi Zhongqiang, di Jiangmen, Jumat (3/11/2017).
Sekitar empat juta warga China perantauan berasal dari kota yang luas wilayahnya 9.443 kilometer persegi itu.
“Empat juta China perantauan yang tinggal di 107 negara menganggap Jiangmen adalah rumah leluhur mereka,” kata Wakil Wali Kota Jiangmen, Jiang Xiao Xiong.
Untuk mengenang leluhur mereka, Pemkot Jiangmen membangun museum yang menyimpan dokumen dan diorama dalam kisah perjalanan masyarakat setempat menuju negara-negara di Amerika dan Asia Tenggara.
Museum tersebut mengabadikan nama Wuyi, salah satu distrik di Kota Jiangmen yang paling banyak menyumbang China perantauan sejak era pemerintahan Republik.
Masyarakat Jiangmen yang dikenal terampil dan pekerja keras juga banyak yang tinggal di Hong Kong dan Makau. Bahkan sepertiga dari penduduk Makau dan 1,3 juta jiwa dari tujuh juta penduduk permanen Hong Kong berasal dari Distrik Wuyi.