Departemen Perdagangan bersama Departemen Pertanian, dan Departemen Perindustrian, rencananya hari ini akan melakukan pertemuan dengan para produsen dan distributor susu, untuk membahas dan menindaklanjuti laporan perkembangan harga susu di pasaran.
Seperti diketahui harga susu khususnya untuk anak balita dalam pekan terakhir ini mengalami kenaikan. Karena itu, Menteri Perdagangan Marie Elka Pangestu meminta masyarakat tetap tenang menyikapi perubahan harga susu global, dan disarankan membeli susu sesuai kebutuhan.
"Pemerintah terus memantau dan mengupayakan stabilisasi harga susu, dengan mempertimbangkan kepentingan serta daya beli masyarakat, " kata Marie dalam pernyataan pers di Jakarta, Selasa (3/7).
Lebih lanjut Ia mengatakan, pemerintah melalui departemen teknis terkait akan melakukan program-program yang dapat mendorong sektor peternakan, khususnya sapi perah dan pengolahan susu. Dengan demikian, kapasitas produksi dalam negeri dapat ditingkatkan, dan mengurangi ketergantungan terhadap impor susu.
"Pertimbangan biaya yang lebih ekonomis, program pengembangan peternakan dan pengolahan susu dalam negeri akan membantu mengantisipasi kebutuhan bahan baku susu, di saat fluktuasi harga susu impor terjadi, "ujarnya.
Pantauan di sejumlah pasar dan toko yang menjual susu, diperoleh data kenaikan harga dalam satu pekan terakhir ini di Bandung berkisar rata-rata 30 persen. Perubahan ini diakibatkan oleh kenaikan harga susu dunia, terutama yang berasal dari Australia, sebagai pemasok terbesar susu dan bahan olahannya ke Indonesia.
Meski demikian, Mendag menegaskan bahwa kebutuhan dalam negeri masih terpenuhi mengingat stok susu masih cukup, dan pemerintah akan terus melakukan upaya berkesinambungan, untuk menjaga kestabilan harga susu dalam negeri.
Ia menambahkan, adanya kenaikan harga bahan baku dunia, diperkirakan juga sebagai pemicu kenaikan harga susu di dalam secara bertahap sekitar 10 persen hingga Desember 2007.(novel)