Paska penyerangan terhadap komintas Syiah, Sampang, Pondok Pesantren Al-Ma’hadul Islami YAPI dijaga ketat petugas kepolisian. Penjagaan di pusat pendidikan kelompok Syiah Indonesia ini, guna mengindari serangan susulan.
“6 orang petugas dari Polsek Beji dan 2 lainnya dari Polres Pasuruan, yang malam ini berjaga-jaga, Mas. Penjagaan di ponpes ini menyusul bentrokan yang terjadi antara Syiah-Sunni di Sampang. Penjagaan ini sampai situasi aman terkendali” kata Brigadir Yudhi, petugas dari Polsek Beji Minggu (26/8/2012) malam.
Sementara itu, salah seorang karyawan Pondok Pesantren Al-Ma’hadul Islami YAPI mengatakan, saat ini kondisi pondok pesantren tengah sepi. Hal ini karena para santri yang mudik ke kampung halaman masing-masing, belum ada yang kembali. “Santri masuknya mulai 1 September, Mas,” kata Romli, salah satu karyawan pondok.
Diberitakan sebelumnya, bahwa bentrok antara Syiah-Sunni di Sampang konon berawal dari rombongan siswa dari komunitas Syiah saat akan kembali ke Bangil. Saat hendak kembali itu, puluhan massa sudah menghadang. Massa kemudian menyerbu rumah-rumah kelompok Syiah.(fq/beritajatim)