Eramuslim.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa parlemen tidak perlu membuat banyak undang-undang, dalam satu tahun cukup membuat tiga atau lima undang-undang saja.
Menanggapi pernyataan tersebut, anggota Komisi III DPR RI Wihadi Wiyanto mengaku geram. Dia meminta agar Jokowi dapat belajar tata bernegara dan tugas-tugas DPR.
“Presiden suruh belajar dulu tata negara dan tugas dari DPR. Suruh belajar dulu kalau dia bilang sudah tahu alasannya DPR membuat banyak-banyak undang-undang. Kembali kita bilang suruh belajar dulu tata negara bahwa negara itu perlu undang-undang,” jelasnya ketika dihubungi, Rabu (30/3).
Menurut Wihadi, DPR membuat undang-undang dalam jumlah banyak maupun sedikit semata-mata sesuai dengan tujuan bermasyarakat dan bernegara.
“Bukan kemauan DPR, bukan kemauan daripada pemerintah tapi kondisi masyarakat butuhkan pengaturan undang-undang itu. Jadi tidak bisa dibatasi tiga, empat, lima itu. Saya kira kalau dia mengatakan itu, Presiden suruh belajar dulu,” bebernya.
Ditambahkan Wihadi, selain bertugas membuat undang-undang, fungsi parlemen juga melakukan pengawasan, dan terkait penganggaran.
“Kalau dikatakan tidak perlu buat banyak artinya membatasi tugas DPR,” pungkasnya.(ts/rmol)