PA 212 Sebut Mendagri Tito Karnavian Sumber Masalah

Eramuslim – Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) membalas pernyataan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian yang menyebut ancaman stabilitas negara kini tinggal Alumni 212 setelah Prabowo Subianto dan Joko Widodo melakukan rekonsiliasi. PA 212 menyebut justru Tito sebagai sumber masalah ketidakstabilan politik Indonesia.

Juru Bicara PA 212 Haikal Hassan mengatakan pihaknya tak ingin membuat masalah. PA 212 malah menyatukan berbagai kelompok yang berbeda di masyarakat, klakm Haikal.

“Masalahnya adalah di Tito sendiri yang mempermasalahkan. Semua ormas ngumpul jadi satu untuk kekuatan dan ketahanan negara, kok masalah?” kata Haikal lewat pesan singkat kepada CNNIndonesia.com, Rabu (27/11).

Haikal mengingatkan Tito bahwa PA 212 tak pernah membuat kekisruhan di tengah masyarakat. Dia mencontohkan tiga kali aksi unjuk rasa besar-besaran yang digelar pihaknya di Monas.

Haikal menuturkan tak ada satu pun sampah berserakan saat Aksi 212. Bahkan kehadiran warga nonmuslim, ucap dia, dijamin keamanannya hingga acara selesai.

“212 adalah kebanggaan umat Islam Indonesia. Di mana lagi di seluruh dunia berkumpul jutaan manusia dengan tertib, tenang, damai, kompak, tanpa ada rusuh, ribut, bentrok,” ujarnya.

Haikal juga menyatakan PA 212 tidak gentar meski Tito menyebut siap membubarkan ormas yang coba mengganti nilai-nilai ke-Indonesiaan. Dia menegaskan PA 212 berpegang pada Pancasila dan UUD 1945.

“Silakan bubarkan, suka-suka pemerintah,” tutur dia.