eramuslim.com – FX Hadi Rudyatmo menyatakan bahwa orang yang mengkhianati PDI Perjuangan dan Megawati Soekarnoputri akan dilaknat oleh Tuhan.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Ketua DPC PDIP Kota Solo ketika memimpin kegiatan deklarasi relawan Jaringan Militan Ganjar Pranowo (Jaritangan) di Istana Gebang pada Sabtu (23/05/20) lalu.
“Siapa yang mengkhianati Ibu Ketua Umum, siapa yang lahir dari rahim PDI Perjuangan, mengkhianati beliau, Tuhan akan melaknat beliau, setuju?,” ungkap Rudy.
Perkataan Rudy itu disambut dengan teriakan ribuan relawan Jaritangang. “Setuju,” teriak ribuan relawan Jaritangang yang hadir di acara deklarasi pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
Ketua DPC PDIP Kota Solo itu juga meminta agar seluruh relawan tidak terpengaruh terhadap survei apapun. Para relawan juga diminta agar tidak terpengaruh pada bujukan para penyusup.
“Yang terakhir, teman-teman jangan terpengaruh survey apapun. Atau iming-iming apapun dari para penyusup relawan untuk membujuk. Untuk itu apapun yang ditawarkan pihak lain, saya tetap akan memilih Ganjar Pranowo sang anak Gunung Lawu!,” Pungkasnya.
Perkataan Rudy itu pun menarik perhatian publik ditengah dinamika politik yang saat ini tengah berkembang. Pasalnya satu hari sebelum kegiatan deklarasi, Gibran bertemu dengan Prabowo Subianto di Solo.
Tidak hanya bertemu dengan Wali Kota Solo, Prabowo Subianto juga bertemu dengan para koordinator pemenangan Jokowi dan Gibran dari Jawa Tengah dan Jawa Timur. Hal itu pun menjadi sinyal kuat bahwa para relawan Jokowi dan Gibran akan memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.
Perkataan FX Hadi Rudyatmo itupun seolah menyindir apa yang dilakukan oleh Gibran dan para relawannya. Hal itu dipertegas dengan ungkapan Rudy yang menyebut tanpa diperintah partai Ganjar tidak mencalonkan diri dari Parpol yang lain.
Bagi Rudy, Ganjar paham betul AD/ART partai. Bahwa PDI Perjuangan berideologi Pancasila 1 Juni 1945. Rudy pun meminta kader yang belum paham agar membaca AD/ART PDI Perjuangan.
Ketua DPC PDIP Kota Solo itu juga menegaskan, siapapun kader partai yang mengkhianati Megawati sebagai Ketum PDIP dan Mengkhianati partai, maka Tuhan akan melaknatnya.
“Sehingga paham betul bahwa Ganjar Pranowo adalah anak ideologis Bung Karno. Tanpa ada perintah Ibu Ketua Umum, beliau tidak akan mau dicalonkan oleh partai-partai yang lain,” tegas Rudy.
Penjelasan Gibran Bertemu Prabowo
Semantara di tempat terpisah Gibran memberikan penjelasan soal pertemuan dengan Prabowo Subianto kepada awak media.
“Yang hadir sebagian besar kader Gerindra, saya menjemput beliau sebagai Menteri” kata Gibran.
Gibran menjemput Prabowo sebagai menteri, Gibran sebagai wali kota Solo.
Soal pencapresan dalam pertemuan kemaren Gibran menegaskan tidak ikut-ikut. “Saya tidak ikut-ikut pencapresan nggih,” kata Gibran sambil menutup kedua tangan kepada wartawan.
Gibran mengatakan kalau dia disuruh mengumpulkan pendukung Pak Ganjar, maka akan lebih banyak lagi. Gibran juga menepis isu akan bergabung dengan Gerindra “TIDAK” katanya. Dia tetap di PDIP.
Dia malah bertanya : ‘mengapa pindah …??”
Karena PDIP kata Gibran adalah partai yang membesarkan dia, menerima dia, mendidik dia, menyekolahkan dia.
(Sumber: Beritajatim)
Haha orang nggak percaya sm akhirat dan hari pembalasan kok berani2nya bikin fatwa dilaknat Tuhan …