Eramuslim.com – Nurjaman Center for Indonesia Democracy (NCID) memberikan rapor merah terhadap satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Terutama, dalam menjawab harapan masyarakat Indonesia.“Prestasi apa yang bisa dibanggakan dari 1 tahun pemerintahan ini? Menurut saya, satu tahun pemerintahan Jokowi-JK gagal total dalam mengimplementasikan Prinsip Trisakti, yang katanya menjadi pedoman keputusan politik Jokowi-JK,” kata Direktur Eksekutif NCID, Jajat Nurjaman dalam rilis tertulisnya kepada redaksi, Rabu (22/12).
Jajat juga menilai, Nawacita dan Revolusi Mental hanya sekadar menjadi ‘pemanis’ dan janji politik semata, yang dikhawatirkan nantinya masyarakat menjadi apatis terhadap politik karena sulitnya mencari pemimpin yang dapat memegang dan memenuhi janji masa kampanye.
“Coba kita lihat fakta di lapangan, apakah mereka (Jokowi-JK) patut kita beri nilai bagus di dalam satu tahun masa pemerintahan? Apa Nawacita berhasil membawa perubahan terhadap kondisi bangsa saat ini?” ujarnya.
“Saya rasa masyarakat dapat memberikan penilaian mereka terhadap kinerja Jokowi-JK,” cetus Jajat.
Setidaknya ada empat faktor yang dinilainya sebagai kegagalan Jokowi-JK memimpin bangsa Indonesia, yakni pertama nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS ambruk hingga menyentuh Rp 14 ribu per dolar AS, kedua, banyak sekali miss communication antara presiden dan menteri-menterinya yang membuat situasi politik menjadi gaduh, ketiga pencabutan subsidi listrik dan BBM yang membuat situasi ekonomi masyarakat menjadi tidak karuan.
“Saya rasa masyarakat pun setuju atas penilaian saya,” tukasnya.(ts/RMOL)
