Delapan, pendukung pertama dan terutama capres/cawapres datang dari orang terdekatnya. Dan orang-orang terdekat kita adalah keluarga, khususnya istri atau suami. Tekanan tugas sebagai presiden dan Wapres sangat berat. Karenanya keluarga memilki peranan penting untuk meringankan beban-beban di satu sisi. Sekaligus menjadi dorongan moral dalam menghadapi tekanan-tekanan tugas kenegaraan pada sisi yang lain.
Sembilan, capres/cawapres harus bebas dari masalah-masalah lalu, terlepas apakah masalah-masalah itu valid atau tidak. Ketika capres/cawapres memiliki catatan hitam, catatan HAM misalnya, maka itu akan menjadi tekanan yang takkan terhenti di saat menjabat. Dan pastinya hal itu hanya akan menambah beban dan tekanan dalam menjalankan amanahnya.
Sepuluh, capres/cawapres harus melalui proses-proses yang benar, jauh dari manipulasi dan hal-hal yang melanggar, baik secara legal maupun etika. Presiden/Wapres yang sejak awal proses pencalonannya bermasalah akan terus menghantui ketika sudah menjabat. Dan itu akan menambah beban dalam menjalankan amanah bangsa/negara kepadanya.
“Demikian sepuluh hal yang hendaknya menjadi perhatian kita dalam menentukan pilihan pada pilpres mendatang. Hal-hal ini menjadi penting karena akan banyak menentukan bagaimana Presiden dan Wakil Presiden dalam menjalankan tugas-tugas kenegaraan ke depan,” tutup Shamsi Ali. (sumber: fajar)