Eramuslim.com – Sejumlah elemen masyarakat menggelar acara “Panggung Rakyat Kampung Akuarium” nanti malam pukul 20.00 WIB (Jumat, 29/7).
Dengan jargon “Dari Kampung Akuarium, Kami Melawan,” mereka akan menagih kontrak politik yang ditandatangani Joko Widodo pada September 2012 lalu.
Jokowi selaku calon Gubernur DKI Jakarta saat itu menandatangani “Kontrak Politik” demi perbaikan nasib warga miskin Jakarta.
Namun, setelah Jokowi tak lagi jadi gubernur, “Kontrak Politik” yang bercita-cita melindungi rakyat miskin itu seakan lenyap. Karena di tangan Basuki T. Purnama sebagai penerusnya, rakyat miskin semakin teraniaya.
“11 April, Kampung Akuarium digusur dengan kekerasan, dengan serangkaian kebohongan dan manipulasi fakta,” begitu penjelasan dalam undangan acara tersebut.
Secara lebih rinci, “Panggung Rakyat Kampung Akuarium” ini akan diisi dengan tausiyah ulama, orasi tokoh, testimoni, pentas musik, baca puisi, marawis, pemutaran film dokumenter, peluncuran buku dan sebagainya.
Acara ini diinisiasi oleh Forum Komunikasi Masyarakat Penjaringan, RSCC, LBH Jakarta, UPC, JRMK, MATRA, GEPRINDO, Garda Metal Jakarta Utara, KSPI,Laskar Priboemi, Laskar Bugis Makassar, Forum Bukit Duri, JNIB, dan Badan Relawan Nasional.(ts/rmol)