Sepulang dari menunaikan ibadah haji, Ny. Kastina, isteri dari Ketua MPR-RI, Dr. Hidayat Nurwahid, Ny. Kastina, mengalami serangan stroke ringan hingga harus dirawat di Rumah Sakit Jogya International Hospital (RS JIH).
"Umi Inna masih lemah sejak masuk rumah sakit pada tanggal 17 Januari hingga hari ini, " ujar Abdul Aziz, salah seorang staf Hidayat Nurwahid. Ketika tulisan ini dibuat, Ummi Ina masih menjalani perawatan medis di ruang ICU di kamar 6 lantai II RS JIH di Ringroad Utara Condongcatur Depok Sleman. Umi Ina didampingi keluarga besar Hidayat Nurwahid yang tinggal di Prambanan, Klaten, Jawa Tengah.
Selama lima hari dalam perawatan di RS JIH, Umi Inna ditangani langsung oleh Prof Dr dr H. Rusdi Lamsudin, ahli syaraf rumah sakit tersebut. Dari diagnosa medis yang ada, Ummi Ina mengalami kelelahan luar biasa sehingga mengalami hyperteroid dan mengakibatkan gangguan beberapa fungsi organ tubuh seperti jantung serta ginjal.
Setibanya di tanah air, tamu yang datang bersilaturahmi ke rumah Umi Inna memang terbilang amat banyak. Baik yang datang ke kediaman beliau di Jakarta maupun di Prambanan. Kondisi tubuh Umi Inna tampaknya sudah diambang batas toleransi kekuatannya sehingga pada tanggal 17 Januari lalu mengalami stroke ringan dan langsung dilarikan ke rumah sakit.
Sejak dirawat di rumah sakit, suami tercinta, Dr. Hidayat Nurwahid, beserta anak-anaknya dengan setia selalu menemani beliau.
Dari pesan singkat yang diterima redaksi eramuslim. com, batang otak Umi Inna sudah tidak lagi berfungsi sebagaimana mestinya. Tim dokter sampai hari ini masih menggunakan peralatan bantuan untuk mempertahankannya. Menurut rencana, malam ini tim dokter akan memutuskan langkah lanjutan untuk menolong Umi Inna.
Ketua MPR-RI Dr. Hidayat Nurwahid beserta keluarga besarnya memohon kepada ikhwan dan akhwat fillah agar turut mendoakan kesembuhan. Kami dari eramuslim. Com dan eramuslim digest juga turut berdoa, semoga Allah SWT memberikan kesembuhan dan kekuatan kepada Ummi Ina dan juga memberikan ketabahan kepada keluarga besar Dr. Hidayat Nurwahid. Mudah-mudahan, Umi Inna selalu berada dalam lindungan dan kasih sayang Allah Subhana wa ta’ala. Amien. (Rz)