Eramuslim.com – Di tengah peringatan Hari Kemerdekaan yang ke-70, banyak pandangan, tafsir, serta makna terkait dengan arti kemerdekaan.
Pemaknaan arti Kemedekaan itu ada yang filofosfis, ideologis maupun konseptual. Namun semua itu bisa dirumuskan dalam satu garis besar yang sama, yaitu cita-cita Indonesia Merdeka sebagaimana tertutang dalam Pembukaan UUD 1945.
Bagi Ketua Forum Keluarga Alumi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (Fokal IMM) bidang Kehutanan dan Lingkungan Hidup, Yanthi Burhan, dalam keterangan kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu (Senin, 17/8), merdeka itu apabila Indonesia sudah tidak lagi bergantung secara ekonomi pada negara asing dan pada impor yang merugikan masyarakat.
“Merdeka itu kalau kita sudah tidak lagi belanja di mall, melainkan belanja ke warung dan toko klontong tetangga. Merdeka itu bila beras, sayur dan minuman yang kita konsumsi adalah produk Indonesia,” demikian Yanthi.(rz/RMOL)
