Ketua Presidium Medical Emergency Rescue, Joserizal Jurnalis mengatakan bahwa dua aktivis asal Indonesia yang terluka dalam penyerangan di kapal Mavi Marmara adalah Surya Fahrizal dan Okvianto.
Seperti disampaikan Jose kepada detikcom bahwa Surya Fahrizal dirawat di rumah sakit Ramba, Haifa. Sementara Okvianto dirawat di Barzilay, Askelon. Menurut sebuah sumber, Okvianto terluka akibat luka tembak.
Surya Fahrizal merupakan aktivis yang juga wartawan dari Hidayatullah. Sementara Okvianto berasal dari KISPA, Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina.
Surya Fahrizal berangkat bersama dua aktivis lain dari Hidayatullah, Wisnu Dzikrullah Pramudya dan Santi Soekanto. Sementara Oktavianto berangkat bersama aktivis KISPA lain, yaitu Ferry Nur (Ketua Kispa), Muhendri Muchtar (Wakil Ketua), Hardjito Warno (Humas).
Jose juga menambahkan bahwa aktivis asal Indonesia yang lain masih ditahan di penjara Be’er Sheva. Dalam waktu dekat, Mer-C akan memberangkatkan timnya yang lain ke Yordania untuk melakukan penjemputan. mnh