Menteri Yohana Bilang Tiap Hari 25.000 Anak Akses Situs Porno: Kenapa Tidak Diblokir?

Eramuslim.com – Komisi VIII DPR RI menyelenggarakan Rapat Kerja bersama Kementerian Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Kepolisian Republik Indonesia, dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia di gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, (Senin, 30/5).

Rapat dimaksudkan untuk membangun kepedulian bagi semua pemangku kepentingan agar mampu melakukan pemetaan tentang kondisi yang dialami oleh anak-anak untuk kemudian dilakukan mekanisme perlindungannya.

Dalam rapat itu, Menteri PPPA Yohana Yambise mengatakan pihaknya terus berusaha agar anak-anak tidak terlibat dalam hal yang berbau pornografi.

Pasalnya saat dia menilai telah terjadi krisis moral pada anak-anak di Indonesia. Dari data yang diterimanya, setiap hari setidaknya ada 25 ribu anak yang mengakses konten pornografi.

situs“Kita harus persiapkan ini. Karena sampe 50 tahun ke depan mereka akan seperti apa kalau tiap hari kegiatan mereka atau akses mereka pornografi semakin bertambah,” ungkapnya.

Bukan hanya itu, krisis moral bagi anak Indonesia menurut dia juga diperparah dengan makin maraknya kekerasan terhadap anak yang dilakukan oleh orang-orang terdekatnya.

“Violence (kekerasan) pada anak banyak dilakukan oleh orang dekat. Banyak tiap hari ada laporan masuk di pusat pelaporan terpadu antara keluarga dekat terhadap anak sendiri,” tandasnya.

Masalahnya, kenapa situs-situ tersebut tidak diblokir? Bukankah pemerintah dalam hal ini Kominfo punya kemampuan untuk itu? (ts/repelita)