Menko Rizal Ramli Tantang JK Gelar Diskusi Terbuka Soal Program Listrik 35.000 MW

rizal ramliEramuslim.com – Meski telah diangkat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli tampaknya tetap berupaya mendudukkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan apa pun. Karena itu, ia masih saja mengkritisi langkah-langkah pemerintah yang ia nilai dapat merugikan kepentingan bangsa dan negara, semisal rencana pembelian pesawat oleh Garuda Indonesia dan juga pembangunan pembangkit listrik 35 ribu Megawatt yang ia ragukan bisa diwujudkan pada tahun 2019.

Tapi, tampaknya, sikap Rizal Ramli dianggap sebagai suatu “pembangkangan” oleh sekelompok orang, termasuk dari kalangan kabinet. Bahkan, pernyataan Rizal soal pembangkit listrik itu juga mendapat tanggapan dari Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Jusuf meminta Rizal Ramli memahami terlebih dulu proyek pembangkit listrik 35 ribu Megawatt yang diragukan Rizal dapat terealisasi.

“Tentu sebagai menteri harus pelajari dulu sebelum berkomentar. Memang tidak masuk akal, tapi menteri harus banyak akalnya. Kalau kurang akal, pasti tidak paham itu memang,” kata JK enteng.

Tapi, Rizal Ramli malah mengajak Jusuf Kalla berdiskusi di depan umum.

“Kalau mau paham, minta Pak Jusuf Kalla ketemu saya, kita diskusi di depan umum,” ujar Rizal setelah mengikuti rapat terbatas di kantor presiden, Selasa (18/8). Beranikah JK menggelar diskusi terbuka soal proyek yang diindikasikan “ada apa-apanya” itu? Kita tunggu saja.(rz)