Sejumlah kalangan termasuk DPR mempersoalkan Komando Teritorial (Koter) dalam sistem pertahanan Indonesia. Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono menyatakankalangan sipil tidak perlu khawatir dan takut dengan adanya Komando Teritorial itu.
"Pada Oktober 2005 Presiden pernah mengingatkan agar ini digiatkan untuk memerangi terorisme, jadi sekarang tidak perlu ditakuti-takuti, karena TNI AD sudah berkomitmen mendorong hidupnya pada tatanan demokrasi, sekarang terpulang pada kalangan sipil, " jelasnya usai membuka Seminar Nasional tentang Kepemimpinan, di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (1/3).
Menurutnya, sejak dulu dirinya sudah mengingatkan agar kalangan sipil khususnya partai politik tidak ketakutan dengan TNI. Untuk mencapai supremasi sipil, kata Juwono, partai politik harus dapat melakukan konsolidasi, namun sampai saat ini belum banyak yang menjalankan.
Lebih lanjut Juwono mengatakan, TNI sudah tidak mempunyai peran penting dalam politik, dan ini sangat berbeda dengan peran politik dimasa lalu, saat ini lebih terukur.
"Peran politik itu terukur tidak seperti dulu, Koter zaman dulu itu seperti bisnis TNI, "imbuhnya.(novel)
