Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan (Meneg PP) Meutia Hatta mendesak stasiun TV untuk menghentikan tayangan Smack Down. Pasalnya, tayangan tersebut tidak mendidik jiwa anak, tapi membuat mereka berperilaku keras.
Menurutnya, adegan kekerasan yang ditayangkan oleh salah satu TV swasta itu sebaiknya segera dihentikan, dan diganti dengan siaran yang lebih baik. "Ada baiknya secara arif dihentikan, masa tidak ada tayangan lain yang lebih baik sih", katanya di Jakarta, Rabu (29/11).
Ia berharap, televisi nasional hendaknya membuat acara yang memasukkan nilai-nilai budaya dan nilai-nilai yang baik. Seperti misalnya film serial Little House of The Praire.
Dia menyatakan negara perlu turut menangani tayangan-tayangan TV yang mengekspos adegan kekerasan. "Masyarakat tidak mampu untuk memfilter sendiri, jadi harus ada bantuan negara dan unsur-unsur yang bersinergis", tambahnya.
Terkait dengan hal itu, Wakil Ketua DPR RI Zaenal Ma’arif meminta Komisi Penyiran Indonesia (KPI) untuk menyikapi tayangan-tayangan TV yang tidak mendidik masyarakat dan terlebih anak-anak seperti Smack Down dan semacamnya itu, seharusnya dihentikan.
Menurutnya, fungsi TV tidak saja hiburan melainkan juga pendidikan sehingga materi tayangannya harus lebih banyak positifnya untuk anak-anak bangsa ini. (dina)