‘Mencari Cara’ Lengserkan Jokowi, Rocky Gerung: Tinggal Langkah Kecil dari Kabinet

Kata PDIP soal isu pemakzulan Jokowi

Menanggapi hal ini, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa wacana pemakzulan yang beredar adalah upaya dari kritik terhadap presiden Jokowi.

“PDI Perjuangan tetap, apapun pemakzulan politik memiliki suatu risiko-risiko politik dan kita berharap ini sebagai mekanisme kritik agar direspons sebaik-baiknya,” ungkap Hasto di Media Center TPN Ganjar-Mahfud di Jalan Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu (17/1/2024).

“Yang penting bagi seorang pemimpin harus itu jalankan sesuai amanah untuk rakyat. Ketika pemimpin menjalankan tugasnya, maka tak akan ada isu-isu terkait dengan pemakzulan itu,” imbuhnya.

Pria yang juga Sekjen TPN Ganjar-Mahfud ini mengingatkan bahwa Pemilu 2024 ini akan menjadi warisan bagi Presiden Jokowi apakah bisa berjalan dengan adil dan penuh netralitas.

“Meskipun persepsi yang muncul di kalangan rakyat sulit untuk mengharapkan adanya netralitas dari aparatur negara karena kerancuan di dalam menjabarkan Mas Gibran sebagai calon wakil presiden dan juga sekaligus anak dari Presiden Jokowi,” jelas Hasto.

Dirinya juga meminta agar isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera mendapat respons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.

“Tetapi sebagai mekanisme kritik kami harapkan ini dapat direspons. Sekiranya tak direspons akan muncul gerakan yang makin besar inilah yang dikhawatirkan oleh PDI Perjuangan,” ucap Hasto.

Menurutnya masih ada waktu untuk meyakinkan rakyat bahwa aparatur negara bahkan pemimpinnya bisa membawa Pemilu 2024 ini tanpa intervensi dan intimidasi. (Sumber: tvone)

Beri Komentar