Menag: Sampul Quran Bahan Terompet Sisa Pengadaan Al-Quran Tahun 2013

ini-penyebaran-terompet-sampul-alquran-di-kendal-eTG3SWqfIQEramuslim.com – Terompet berbahan sampul Alquran siap jual ditemukan di berbagai daerah. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengakui sampul Alquran yang dijadikan bahan terompet tersebut merupakan sisa proyek pengadaan Alquran.

“Iya iya, dulu sisaan yang lama,” ujar  Menteri Lukman saat ditemui di Gedung Kementerian Agama, Jakarta Pusat, Rabu malam (30/12).

Politisi PPP itu berharap pengunaan sampul Alquran untuk dijadikan terompet untuk meramaikan pergantian Tahun Baru itu hanya karena faktor kekhilafan, kelalaian atau ketidaktahuan dari pihak produsen.

“Saya berharap mudah-mudahan ini semata-mata hanya karena faktor kekhilafan, kelalaian atau ketidaktahuan saja,” tandasnya.

Sebelumnya, pihak CV Aneka Ilmu Semarang, perusahaan percetakan
rekanan Kementerian Agama membenarkan sinyalemen tersebut.

Pemilik CV Aneka Ilmu, Suwanto, di Semarang, mengungkapkan produk sisa proyek dari Kementerian Agama pada 2013 untuk membuat 1,6 juta Al Quran saat kepemimpinan Menteri Agama Suryadharma Ali. “Total produksi untuk seluruh proyek tersebut sekitar 80 ton,” katanya.

Pada saat proses produksi mencapai 75 persen, lokasi produksi perusahaannya sempat terkena bencana banjir. Dari keseluruhan produksi itu, hanya 200.000 eksemplar yang bisa terselamatkan dan dalam kondisi baik.

Cetakan yang terselamatkan tersebut disimpan dengan harapan ketika kembali memperoleh proyek dari Kementerian Agama pada tahun berikutnya, menurut dia, maka barang sudah tersedia.

“Siapa tahu dapat proyek lagi, tapi ternyata tidak,” katanya.

Sebagian hasil cetakan tersebut, dikemukakannya, disumbangkan ke sejumlah masjid, dan sisanya dimusnahkan dengan standar prosedur yang sudah ditentukan. Pemusanahan tersebut diserahkan kepada pengepul untuk dijadikan bubur kertas.

Dalam kasus tersebut, CV Aneka Ilmu menyerahkan kepada pengepul asal Klaten bernama Sunardi yang sudah bekerja sama dengannya sejak lama.(ts/rmol)