Mega Film KCB : Dan Mereka Pun Kembali Syuting

“Kau mencintaiku
Seperti matahari
Mencintai titah Tuhannya
Tak pernah lelah
Membagi cerah cahaya
Tak pernah lelah
Menghangatkan jiwa”

Sebait puisi Ayatul Husna, tokoh yang diperankan oleh Meyda Sefira, menjadi adegan pertama dari difilmkannya buku jilid dua karya Habibburahman El Shirazy dalam Mega Film Ketika Cinta Bertasbih.

Syuting kemarin (Minggu, 15/02/09) untuk pengambilan adegan penyerahan penghargaan kepada Ayatul Husna (Meyda Sefira)-adik Azzam sebagai seorang penulis berbakat, akan melibatkan tokoh utama Khairul Azzam (M. Cholidi) dan Eliana (Alice Sofie Norin), yang diceritakan dalam novel jilid satu baru saja pulang dari Kairo-Mesir. Dilaksanakan di Gedung Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (PPEI) Jakarta.

Sesi awal pengambilan gambar ini menghadirkan seluruh pemain KCB, seperti Oki Setiana (berperan sebagai Anna) dan Andi Arsyil (berperan sebagai Furqon) serta beberapa cameo yang terlibat dalam Mega Film “Ketika Cinta Bertasbih”.

Syuting yang tahun lalu menghebohkan karena kesungguhan Sinemart-selaku produser untuk mengambil seluruh setting novel berdasarkan lokasi sebenarnya di Kairo Mesir ini, ditutup dengan adegan terakhir sesuai dengan novel jilid pertamanya. Sedangkan pada novel jilid dua yang berjudul sama ini pun akan mengambil lokasi sesuai yang tertulis dalam novelnya. Meliputi Jakarta, Solo, Yogyakarta dan Semarang. Rencananya berlangsung mulai hari ini hingga penghujung bulan depan.

Dani Sapawie selaku pimpinan produksi Mega Film Ketika Cinta Bertasbih belum dapat memastikan apakah film ini nantinya akan dirilis menjadi film kesatu dan kedua seperti rumor yang selama ini menyelimuti publik. “Bukunya memang terdiri dari 2 jilid tetapi belum tentu filmnya akan dikemas sama. Yang jelas film ini akan memuat seluruh isi dalam bukunya” janji Dani.

Sampai saat ini hasil syuting di Kairo Mesir telah memasuki tahap finalisasi, termasuk melakukan dubbing oleh beberapa pemainnya. Namun belum sampai pada finalisasi tahap editing sehingga durasi keseluruhan belum dapat ditentukan. “Tergantung pada hasil syuting kami selanjutnya di novel jilid kedua ini” tambah Dani. “Bisa jadi kami akan membuatnya menjadi satu film saja agar lebih compact. Tetapi perjalanan Frodo di Lord of The Ring pun tetap mengasikan bukan walaupun filmnya terdiri dari tiga seri ?” ujarnya tersenyum.