Eramuslim.com – Perolehan suara Presiden Recep Tayyip Erdogan berhasil mengungguli perolehan suara saingan sekulernya dengan hampir semua suara dihitung dalam pilpres Turki putaran kedua bersejarah, menurut data tidak resmi Anadolu Agency.
Jika benar-benar terpilih, Presiden Recep Tayyip Erdogan kembali berkuasa hingga tahun 2028.
Dengan 97 persen surat suara telah dihitung, Erdogan telah mendapatkan 52,1 persen suara, sementara Kemal Kilicdaroglu meraih 47,9 persen, lapor kantor berita negara Anadolu.
Tayyip Erdogan dari Turki memimpin penantang presidennya Kemal Kilicdaroglu dengan 56,4% dukungan dalam pilpres putaran kedua pada hari Minggu, berdasarkan hasil awal dengan 35,8% dari kotak suara dibuka, menurut penyiar NTV.
Kesenjangan antara dua kandidat diperkirakan akan menyempit karena lebih banyak kotak suara yang lebih besar dibuka di kota-kota.
Dewan Pemilihan Umum resmi belum mengkonfirmasi hasilnya.
Kemenangan itu akan berarti bahwa Erdogan, 69, akan memperpanjang pemerintahannya selama 20 tahun selama lima tahun lagi, dan juga akan membawa Turki melewati peringatan seratus tahun berdirinya republik pada bulan Oktober.
Erdogan meraih 49,52 persen suara pada 14 Mei, sementara Kilicdaroglu-nya mendapat 44,88 persen.
Sementara sang petahana melaju ke putaran kedua dengan momentum yang kuat dan keunggulan atas saingannya, peluangnya didukung oleh dukungan dari nasionalis Sinan Ogan yang berada di urutan ketiga dalam pemilihan presiden.
Ogan mengutip Partai Keadilan dan Pembangunan (Partai AK) Erdogan yang memenangkan mayoritas parlemen sebagai alasan keputusannya. Partai AK dan sekutunya mengamankan 323 kursi di parlemen berkekuatan 600 orang dalam pemilihan serentak yang diadakan pada 14 Mei.
Erdogan tampil lebih baik dari yang diharapkan pada putaran pertama di daerah-daerah yang dilanda gempa bumi dahsyat pada Februari yang menewaskan lebih dari 50.000 orang di negara itu, membingungkan para kritikus karena pemerintah dikritik karena lambat menanggapi bencana tersebut.
Ucapan Selamat
Emir Qatar, Tamim bin Hamad al Thani mengucapkan selamat kepada Erdogan atas kemenangannya. Pemimpin Qatar, negara yang mempunyai hubungan dekat dengan Turki, itu berharap dapat terus meningkatkan kerja sama antar negara.
“Saudaraku Recep Tayyip Erdogan, selamat atas kemenanganmu. Saya berharap Anda sukses dalam masa jabatan baru Anda. Saya berharap hubungan kita yang kuat untuk memajukan perkembangan & pertumbuhan negara kita,” tulis Tamim bin Hamad al Thani di Twitter.
(Hidayatullah)