Maunya Jadi Cagub, Anies Baswedan Tolak Dampingi Sandiaga: Alhamdulillah, Semoga Benar Tidak Jadi!

Eramuslim.com – Kepada peneliti senior Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Philips J. Vermonte, Anies Baswedan menolak menjadi calon wakil gubernur (cawagub) berpasangan dengan Sandiaga Uno sebagai calon gubernur (cagub) pada Pilkada Jakarta 2017. Iniformasi ini didapat dari status facebook milik Philips J. Vermonte yang baru diunggah beberapa waktu lalu.

Awalnya, Philips yang sedang berada di Kamboja untuk sebuah conference mendapat telepon dari orang dekat Sandiaga Uno di Jakarta. Orang itu menyampaikan kepada Philips informasi urgent, Partai Demokrat dan PPP akan jalan sendiri, sekarang tinggal Partai Gerindra dan PKS.

anies
Anies dampingi Jokowi saat pencitraan naik bajaj

Orang tadi menyampaikan “penawaran”, Anies dijagokan Gerindra dengan satu syarat, Sandiaga sebagai cagub dan Anies sebagai cawagub.

“Saya kontak Anies, saya sampaikan pesannya. Anies kalem tanya: “what do you think?”

Saya jawab ringkas: “i think it is hard, nggak akan ada efek elektoralnya kalau Sandi cagub, Anies cawagub. Disamping soal politiknya. But the decision is yours to make. Your call.”

Anies jawab: “Agree. Bismillah tolong disampaikan Anies tidak bersedia.” tulis Philips di akun facebook-nya.

Sebetulnya, jelas Philips, masuknya nama Anies dalam bursa di Pilkada Jakarta 2017 terjadi begitu saja. Anies didekati, bukan dia yang inisiatif, oleh beberapa partai, untuk maju kurang lebih sejak sebulan lalu. Tektokannya lama.

Philips mengaku bersama beberapa teman, pernah beberapa kali duduk bersama, meeting berdiskusi baik buruknya, hingga berjalanlah proses seminggu terakhir ini.

“Di dalam atau di luar, ya Anies akan baik-baik saja. Tetap berkarya dan mengabdi. Untuk publik dan untuk Republik. Sama seperti kita semua,” demikian Philips. (ts/ps)