Mantan Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Oegroseno menegaskan, proses eksekusi terhadap Tibo cs, tersangka kasus kerusuhan Poso tidak menyelesaikan konflik yang terjadi di Sulawesi Tengah. “Masih banyak misteri yang harus diungkap atau diselesaikan di Poso,” tegasnya usai Sertijab, di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (31/8).
Menurutnya, pergantian jabatan yang disandangnya ini, tidak ada hubungannya dengan penundaan eksekusi terhadap Tibo cs yang diusulkannya ke Kapolri Jenderal Sutanto pada 11 Agustus lalu.
“Saya tidak mau berpolemik, itu malah akan menjadi kontra produktif di sana, pokoknya semua terserah Kejaksaan Tinggi,” tegasnya.
Mengenai target proses eksekusi Tibo pada akhir bulan Agustus, Ia menambahkan, semua itu tergantung dari pihak Kejaksaan tinggi, jika pihak Kejati ragu-ragu, proses eksekusi terhadap tersangka kasus kerusuhan Poso itu akan tertunda lagi.
Di tempat yang sama, Kapolda Sulawesi Tengah yang baru Kombes Polisi Badrodin Haiti tidak secara tegas mengatakan akan memprioritaskan proses eksekusi terhadap Tibo cs, setelah memangku jabatan barunya.
“Saya akan mempelajari dulu data-data yang ada sesudah saya sampai di sana, rencananya saya akan berngkat ke Sulawesi besok,” ujar mantan Kapolda Banten itu.
Ia menjelaskan, sesuai dengan perintah Kapolri, dalam menjalankan tugas di tempat yang baru, ia akan memprioritaskan tiga hal yakni pengamanan Kamtibmas, penegakan hukum dan pelayanan terhadap masyarakat.
Senada dengan Kapolda Sulteng yang baru, Kapolri Jenderal Polisi Sutanto menegaskan bahwa mutasi dijajaran kepolisian dalam rangka penyegaran, sebab Sulteng dikenal sebagai daerah konflik.
Sedangkan ketika ditanya mutasi itu sehubungan akan segera dilaksanakan eksekusi terhadap Tibo cs, Sutanto tidak berkomentar, namun Ia mengatakan, dalam setiap hal Polri harus berani mengambil sikap, jika tidak berani melakukan penegakan hukum secara tegas, maka masyarakat yang akan menjadi korban.
Dalam sertijab tersebut Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Pol. Oegroseno digantikan oleh Kapolda Banten Kombes Pol. Badrodin Haiti, dan saat ini Brigjen Pol. Oegroseno menempati jabatan sebagai Kepala Pusat Pengolahan Informasi dan Data Divisi Telematika Mabes Polri. (novel)
