Letjen TNI Ingatkan Rezim Jokowi, Jangan Jadikan Pribumi Indonesia Sebagai Aborigin di Negerinya Sendiri

Dankormar_SuhartoEramuslim.com – Letjen TNI Mar Pur Soharto, mantan komandan Korps Marinir yang berhasil jinakkan massa dalam demonstrasi 1998, menghadiri Rembug Nasional Tokoh Bangsa “Mau Dibawa Kemana Indonesia? Bangkit atau Bubar?”, di Gedung Juang 45, mengatakan bahwa Indonesia dipimpin oleh Presiden yang tidak lagi berdaulat di mata rakyatnya. Begitupun NKRI yang menurutnya terkena imbas, tidak berdaulat.
“Negara ini sudah tidak lagi berdaulat. Presidem Jokowi pun tidak berdaulat bagi dirinya sendiri,” tegasnya, kemarin (15/10). Ia pun mengatakan, layaknya Jokowi bila mengenakan pakaian militer tidak akan nampak berdaulat. “Termasuk baju militer ini, tidak cocok dengan dia (Jokowi),” sambungnya.
Di lain sisi, ia juga menyentil para mahasiswa agar berani mengambil sikap atas situasi dan kondisi yang terjadi pada Negara ini. Pun termasuk Panglima TNI yang ia pernah sampaikan agar segera melakukan hal sama seperti mahasiswa.
“Mahasiswa pun saya minta untuk mengambil sikap. Dan saya juga pernah menghubungi panglima TNI untuk ambil sikap,” pintanya.
Selain itu, tidak dirasa cukup mahasiswa dan TNI, ia meminta pula kepada masyarakat Indonesia untuk ikut serta mengambil sikapnya. Hal ini ia katakan agar di kemudian hari NKRI tidak menjadi seperti ‘Aborigin’ di Negara sendiri. Aborigin adalah bangsa asli benua Australia, yang kehidupannya dipinggirkan oleh orang-orang bule, kaum pendatang.
“Rakyat pun saya minta harus pula mengambil sikap, termasuk Ahok saya ingatkan agar tidak menjadikan rakyat Indonesia seperti Aborigin di Negara sendiri,” pungkasnya. Yang dimaksudkan dengan istilah “Aborigin” adalah bangsa asli Indonesia, pribumi. Sedangkan yang dianggap bisa mem”aborigin”kan pribumi adalah Aseng dan Asing. (ts/pm)