“Emang kepingin, nggak pernah shalat Jumat bareng-bareng segitu banyak orang. Gak ada air wudhu dikasih hujan, semua makanan gratis, sajadah banyak yang bagi. Jadi orang ke sana itu sambil ngeluarin duit, semua ngeluarin duit masing-masing bersedekah disana. Nggak ada yang bisa bikin kayak gitu,” kenangnya.
Untuk mendukung argumentasinya, salah satu contoh yang diberikan oleh Arie adalah soal baris massa yang teratur.
“Misalnya salah satu dari tokoh mereka nyuruh baris merapat yang teratur. Butuh waktu berapa lama, 2 jam bahkan 3 jam gak bisa. Tapi ketika iqomah, gak ada 2 menit, jejer,” kata dia.
“Itu yang menggerakkan bukan dari manusia, gak ada orang yang bisa ngatur 7 juta orang itu dengan teratur. Tapi kalau Allah yang nyuruh, dengan sendirinya berbaris,” tegasnya.(kl/kb)