Kumpulkan KTP di Singapura, Sebab TemanAhok Ditangkap

temanahok jilbab3Eramuslim.com – Dua pendiri Teman Ahok Amalia Ayuningtyas dan Richard Handris akhirnya memang mengakui agenda utama mereka adalah kegiatan politik dukungan terhadap Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok.

Kedua pendiri Teman Ahok itu sempat diamankan Imigrasi Singapura karena aturan yang diterapkan di Singapura memang dilarang bagi warga asing melakukan agenda atau kegiatan politik.

Namun saat menghadiri Festival Makanan Indonesia, diakui Amalia memang ada tajuk Meet Up Teman Ahok Team. Sayangnya, karena Amalia dan Richard ditahan, keduanya tak dapat menghadiri acara meski acara tetap berlangsung tanpa kedua aktivis Teman Ahok itu.

Hanya saja Amalia menyatakan tidak ada penggalangan dana dalam kegiatan tersebut untuk Teman Ahok. Yang dilakukan hanya pengumpulan Kartu Tanda Penduduk atau KTP.

“Saya kurang tahu ya (dana untuk apa). Tapi sejauh ini teman dari Singapura itu baru ngumpulin KTP saja,” kata Amalia di Sekretariat Teman Ahok, Jakarta Minggu (5/6/2016).

Lalu bagaimana pemerintah Singapura bisa mengendus kegiatan politik yang digalakan Amalia dan rekannya itu?

“Ada tendensi kita mau ngomong di publik dan ada kalimat ajakan terus pujian ke satu orang, mending itu ditiadakan saja daripada ada masalah di belakang. Sebetulnya itu wujud kita mengakomodir kepentingan pemerintah setempat,” ujar Amalia.

Padahal menurut Amalia, kegiatan itu merni dari mereka warga Indonesia yang tinggal di Singapura untuk mendukung Gubernur Ahok maju kembali di Pilgub DKI 2017, tanpa ada paksaan dari rekan Teman Ahok. (ts/pojoksatu)