eramuslim.com – Mantan Staf Khusus Kementerian ESDM, Muhammad Said Didu, turut memberikan tanggapan terkait video viral Deddy Corbuzier yang diduga menunjukkan kekerasan verbal terhadap seorang anak.
Video tersebut menjadi sorotan publik setelah anak itu menyampaikan kritik terhadap program makan bergizi gratis (MBG).
Melalui cuitannya di akun X @msaid_didu, Said Didu mempertanyakan tindakan Deddy yang dianggap terlalu keras, mengingat posisinya sebagai Letnan Kolonel Tituler Angkatan Darat (AD), gelar yang diberikan langsung oleh Presiden Prabowo.
“Orang dekat kekuasaan kok sangar gini?,” kata Said Didu pada 19 Januari 2025.
Sebelumnya, pernyataan Deddy dalam sebuah video yang viral di media sosial menuai kecaman dari masyarakat. Dalam video tersebut, Deddy dianggap mewajarkan tindakan kekerasan terhadap anak yang mengeluhkan makanan dalam program pemerintah.
Video tersebut telah diunggah oleh akun Twitter @ARSIPAJA dan mendapat perhatian luas, dengan lebih dari 1,4 juta kali ditonton, 8.500 retweet, dan 35 ribu suka.
Dalam video itu, Deddy berbicara tentang makanan bergizi gratis untuk anak-anak, namun komentarnya yang dianggap mendukung kekerasan memicu kontroversi.
“Masalah makan bergizi siang gratis buat anak-anak, ada satu video yang gua lihat, ada anak ngomong ayamnya kurang enak. Kurang enak palah lu pea’,” ujar Deddy dalam video tersebut.
“Anak gua, Azka dari dulu ikut syuting di mana-mana yang gua kasih makan makanan box yang ada yang buat semua orang,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan bahwa ia tidak segan memberikan ancaman keras kepada anaknya jika mengeluhkan makanan yang disediakan.
“Kalau dia ngomong gua, pak gak enak aku mau yang lain, gua tabok. Makan kamu, ini makanan, ini sehat. Semua orang makan seperti ini,” tukasnya.
(Sumber: Fajar)
