Kontroversi seputar vaksin COVID
Kontroversi tentang efek negatif vaksinasi COVID menyebar ke seluruh dunia. Di India, pemerintah setempat menegaskan kembali efek dari berbagai vaksinasi COVID-19, tetapi menolak laporan berdasarkan permintaan hak atau informasi dari Indo Asian News Service (IANS) mengenai potensi efek samping dari suntikan ini. Pemerintah menyebutnya ‘kurang informasi’ dan berisi informasi ‘salah’.
Dalam pernyataannya pemerintah setempat menyebutkan, serupa dengan semua vaksin lainnya, berbagai vaksin COVID-19 dapat menyebabkan efek samping ringan seperti nyeri di tempat suntikan, nyeri, sakit kepala, kelelahan, mialgia, malaise, pireksia, menggigil, dan arthralgia.
“Jarang, sejumlah kecil orang mungkin menderita akibat buruk yang serius tergantung pada faktor risiko tertentu,” kata pernyataan pemerintah.
CDC AS terus merekomendasikan vaksinasi COVID-19 untuk semua orang yang berusia 6 bulan ke atas. Komite Penasihat Praktik Imunisasi (ACIP) dan CDC telah menentukan bahwa manfaatnya seperti pencegahan kasus COVID-19 lebih besar daripada risiko miokarditis dan perikarditis setelah menerima vaksin mRNA COVID-19. (Sumber: inilah)