Memilih Tinggal di Kontrakan
Bahkan, Koh Steven memilih untuk tinggal di rumah kontrakan di wilayah Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta. Sementara itu, sang istri tinggal di Bandung bersama mertuanya.
Bukan tanpa alasan Koh Steven melakukan hal ini. Ia percaya bahwa harta akan datang lagi dengan mudah. Dia mengaku pernah hidup miskin. Yakin bahwa Allah SWT akan mencukupkan.
Rumah miliknya yang masih bertahan ada di Salatiga. Pengusaha tajir melintir ini juga hanya tinggal memiliki satu motor matic saja untuk bepergian.
Semua Harta Titipan Allah
Koh Steven memiliki prinsip hidup bersama sang istri tercinta, bahwa segala yang dititipkan oleh Allah SWT saat ini pasti akan diambil lagi. Semua bergantung pada caranya, bisa dengan jalan yang baik melalui sedekah. Bisa pula kembali ke sisi Allah SWT dengan cara yang tidak diduga.
“Gini lho, kalau aku sama istriku punya prinsip hidup yang dititipin sama Allah sekarang, pasti akan kembali lagi. Caranya aja. Mau kembali dengan baik-baik, kita sedekahkan,” ujar Steven dalam wawancara dilansir melalui channel youTube TV One.
Harta titipan Tuhan tersebut juga bisa kembali jika digunakan Steven untuk membeli sesuatu yang tidak bermanfaat. Apabila berlaku sombong atas kekayaan, bisa jadi Allah SWT akan mengambil dengan paksa.
Steven membuat perumpamaan, datangnya suatu bencana di luar nalar menimpa seseorang. Hal ini menjadi salah satu cara Allah SWT mengambil titipan harta dengan cara yang tidak diinginkan seorang hamba. (Merdeka)