Ketum PB-KBPII: Aksi Damai Dituding Pemecah NKRI Adalah Tuduhan Ngawur

piiEramuslim.com – Aksi unjuk rasa 4 November adalah gerakan damai. Bagi seluruh warga DKI Jakarta, mohon maaf jika selama berlangsung demo 4 November ada gangguan kenyamanan dalam menjalankan aktivitas.

Demikian disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (PB KBPII), Nasrullah Larada dalam keterangannya, Jumat (4/11).

Jelas Nasrullah, dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, umat Islam selalu menjadi garda terdepan. Sejak masa kemerdekaan, pemberontakan PKI, dan reformasi, umat Islam selalu berada di depan.

“Jadi sangat ngawur dan tidak berdasar jika ada isu yang beredar bahwa gerakan 4 November untuk memecah NKRI. Justru umat Islam-lah pejuang NKRI, pejuang keadilan, dan pejuang hak rakyat,” ucap dia.

Utk itu, lanjut Nasrullah, pihaknya menghimbau kepada aparat keamanan dan Badan Intelijen Negara, agar segera menangkap para perusuh gerakan 4 Nov yang akan mengacaukan aksi damai.

Gerakan 4 November adalah aksi unjuk rasa menuntut penegak hukum segera memproses kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI (nonaktif) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Massa yang tergabung dalam Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) MUI ini juga akan meminta Presiden Joko Widodo agar tidak melindungi Ahok. (ts/rmol)