Paus Benediktus XVI harus mampu menegur keras warga Barat yang sampai sekarang berusaha melecehkan umat Islam khususnya Nabi Muhammad SAW. "Saya berharap Paus Benedictus melakukan teguran keras," tegas Ketua MPR M.Hidayat Nurwahid kepada pers, di Jakarta, Rabu (11/10)
Dikatakannya, pemerintah Indonesia memang telah memanggil para diplomat Denmark yang di tempatkan di Jakarta untuk menyampaikan protes terhadap lomba karikatur itu. "Namun, saya mengharapkan pemerintah Indonesia juga melakukan koreksi mendasar," saran Hidayat.
MantanPresiden PKS itu mengungkapkan, kasus sejenis itu sering terjadi dan berulang-ulang maka masyarakat Barat harus ditanyakan apakah memang mereka benar-benar ingin mengembangkan demokrasi atau tidak.
"Kalau tindakan-tindakan semacam itu dibiarkan maka umat Islam akan menganggap Barat hanya manis di mulut dan terus melakukan standard ganda," ujarnya.
Sementara itu, Menlu Hasan Wirajuda menyatakan, kejadian-kejadian di Eropa tersebut tidak mendukung upaya-upaya untuk melakukan dialog antar umat beragama.
Menurutnya, jika pembuatan karikatur tersebut terus dibiarkan baik sengaja maupun tidak disengaja akan menimbulkan kesan bahwa Barat terus-menerus melakukan provokasi terhadap umat Islam. (dina)