eramuslim.com – Dua mantan Gubernur Jakarta, Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), belakangan kembali menarik perhatian publik. Meski pernah berkompetisi pada Pilkada 2017, kini keduanya justru berteman akrab.
Seperti yang terlihat saat keduanya menghadiri acara tahun baruan di Balaikota DKI Jakarta, Selasa 31 Desember 2024. Anies dan Ahok duduk bersebelahan dan seringkali berbincang.
Saat dikulik wartawan, apa topik yang dibicarakan keduanya, Ahok memilih tak menjawab dengan gamblang.
“Nanti sama Pak Anies punya urusan, tunggu bulan depan, tanggal main,” kata Ahok sambil terkekeh.
“Nanti dong, kan sudah dibilang tunggu. Kalau tunggu ya harus tunggu dong kita,” timpal Anies tersenyum.
Kedekatan Anies Baswedan dan Ahok mulai terlihat di momen Pilkada Jakarta kemarin. Setelah gagal kembali dicalonkan menjadi calon gubernur, Anies beralih mendukung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno yang notabene kader PDIP.
Padahal keduanya sempat bersaing sengit dalam perhelatan Pilkada Jakarta 2017. Kala itu, Anies yang berpasangan dengan Sandiaga Uno berhasil menumbangkan Ahok yang merupakan gubernur petahana.
Jelang Pilkada 2017, diwarnai berbagai momen yang turut menyeret isu politik identitas, mulai dari polemik Al-Maidah 51 yang disampaikan Ahok hingga massa aksi yang puncaknya terjadi pada 2 Desember 2016. Peristiwa tersebut dikenal dengan istilah 212.
Acara ini turut dihadiri Gubernur DKI Jakarta terdahulu. Mulai dari Letjen TNI (Purn) Sutiyoso (Gubernur Periode 1997-2007), Fauzi Bowo (Gubernur Periode 2007-2012), Basuki Tjahaja Purnama (Gubernur Periode 2014-2017), Djarot Saiful Hidayat (Gubernur Periode 2017), Sumarsono (Plt. Gubernur Periode 2016-2017), dan Anies Baswedan (Gubernur Periode 2017-2022).
Kegiatan ini juga dihadiri Menteri Agama RI Nasaruddin Umar, Wakil Gubernur periode 2020-2022 sekaligus Wakil Menteri Desa dan Daerah Tertinggal RI Ahmad Riza Patria, para peserta Pilkada Jakarta 2024, yakni Suswono, Kun Wardhana, Pramono Anung, dan Rano Karno.
(Sumber: RMOL)