Eramuslim – Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan menyiapkan sejumlah skema guna mengurai kepadatan arus lalu lintas saat arus mudik dan balik Lebaran 2018.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengatakan, skema tersebut diantaranya adalah pengaturan hari libur anak sekolah, pengaturan di jalan tol, dan fungsional.
“Kita coba buat skema pergerakan masyarakat supaya mudik dan balik tidak bersamaan. Jadi kalau mudiknya lebih dulu diharapkan baliknya juga lebih cepat,” katanya usai pembukaan Rapat Koordinasi Teknis Perhubungan Darat 2018 di Jakarta, Rabu (14/3).
Budi mengaku, pihaknya sedang menyiapkan surat kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi serta Menteri Pendidikan dan Kebudayan agar libur sekolah dan libur pegawai tidak berbarengan.
“Agar jangan bersamaan. Libur sekolah baru libur pegawai supaya tidak terjadi penumpukan dan untuk arus balik, saya akan siapkan `running text` agar masyarakat jangan kembali bersamaan,” katanya.
Skema kedua, yaitu pengaturan di jalan tol dan jalan fungsional, terutama di kabupaten yang perlu perhatian khusus.