Eramuslim.com – Kementerian Agama (Kemenag) RI menegaskan, sebanyak 60 jemaah haji Indonesia 2023 meninggal dunia. Puluhan jemaah haji itu meninggal di kota Makkah, Madinah, Jeddah, dan Arab Saudi. Angka kematian jemaah haji Indonesia itu didapatkan dari data sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (Siskohat). Tepatnya, sampai 13 Juni 2023.
“Secara keseluruhan jemaah yang meninggal hingga saat ini berjumlah 60 orang. Tersebar di Makkah, Madinah, Jeddah,” ujar Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kemenag Akhmad Fauzin dalam siaran pers.
Berdasarkan data Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, penyebab kematian pada jemaah haji ini terbanyak dipicu Infark Miokard Akut, yakni penyakit jantung yang disebabkan karena sumbatan pada arteri koroner. “Dan sesuai ketentuan yang berlaku, jemaah yang meninggal dunia akan di badal hajikan,” terang Fauzin.
(Hidayatullah)