Eramuslim – Kendati situs berisi fitnah atau hoax yang menyerang Calon Wakil Presiden, Sandiaga Uno sudah di-takedown, pihak berwajib harus segera mengungkap operator dan dalang di balik situs tersebut.
Anggota DPD RI Fahira Idris mengatakan, respon cepat dan pengusutan secara proporsional penting agar kampanye Pilpres 2019 berlangsung sejuk.
Fahira mengungkapkan, proporsionalitas termasuk di dalamnya kecepatan mengungkap pelaku penyebar hoax terutama yang menyasar para calon presiden dan wakil presiden menjadi salah satu prasyarat kampanye Pilpres yang berlangsung lebih dari enam bulan ini berlangsung sejuk, mengembirakan, dan menjadi ajang pendidikan politik yang baik bagi rakyat.
“Operator dan otak dari penyebar fitnah lewat situs abal-abal kepada Cawapres Sandiaga Uno harus segera terungkap. Jika tidak cepat terungkap, kampanye pilpres akan suram karena akan didominasi oleh kampanye hitam. Saya yakin situs-situs hoax seperti ini akan jadi “jamur di musim hujan” jika kepolisian tidak cepat menangkap pelakunya,” tukas Fahira dalam keterangannya, Sabtu (29/9).
Menurut Fahira, munculnya situs hoax yang memfitnah pribadi Cawapres Sandiaga Uno adalah pelecehan terhadap institusi penegak hukum. Situs hoax ini seakan menantang Polri yang sebelum kampanye Pilpres berlangsung sudah memberi peringatan keras kepada siapa saja untuk jangan coba-coba menyebar hoax dan ujaran kebencian.