JoMan Dukung Perpanjangan Jabatan Jokowi, PKS: Jangan Jadi Superman!

Eramuslim.com –  Perpanjangan masa jabatan presiden 2 atau 3 tahun bergulir setelah ramai wacana amandemen UUD 1945. Relawan Jokowi Mania (JoMan) mendukung perpanjangan masa jabatan presiden. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengkritik.

JoMan Dukung Perpanjangan Jabatan Jokowi, PKS: Jangan Jadi Superman!

“Ini diskusi yang tidak sehat. Dua periode cukup. Jangan merasa jadi superman,” kata Mardani kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).

Mardani menyebut Indonesia tidak kekurangan pemimpin sehingga tidak perlu adanya perpanjangan masa jabatan presiden. Dia menilai pihak yang mendorong wacana perpanjangan itu hanya mendasarkan pada keserakahan.

“Perpanjangan dengan alasan apa pun membuka penyakit tirani. Bangsa ini tidak kekurangan pemimpin. Yang ada nafsu dan keserakan pemimpin existing. Ayo, semua jiwa besar. Dua periode jabatan presiden cukup dan mencukupi,” ujarnya.

Relawan Jokowi Mania (JoMan) mendukung perpanjangan masa jabatan presiden karena pandemi COVID-19.

“Jadi durasi jabatan presiden ditambah selama 2-3 tahun bisa jadi solusi. Ini beda dengan wacana presiden tiga periode yang harus via pemilu. Sementara dana pemilu bisa digunakan dulu untuk stimulan ekonomi dan sosial,” ujar Ketum JoMan Immanuel Ebenezer (Noel) kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).

Noel memprediksi akan ada dua pasal dalam konstitusi yang berubah. Perubahan itu adalah menyelipkan ayat perpanjangan masa jabatan presiden dalam keadaan darurat di Pasal 7 serta menambahkan kewenangan MPR untuk menetapkan perpanjangan masa jabatan presiden dan wakil presiden dalam kondisi darurat.

“Realitasnya kan memang ada kondisi darurat. Pandemi COVID-19 sangat mengganggu perekonomian. Pemilu membutuhkan dana yang sangat besar,” katanya. [Detik]