Jokowi Tantang Netizen Yang Sering Mengkritiknya

jokowi-jenderal-2-1-1-1
Aku iki ngganteng lan pinter, kalo ndak percaya, juling-julingin mata sampeyan selama tiga menit…

Eramuslim.com – Politikus Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Habiburokhman mengatakan jika menjadi presiden, dirinya  bakal senang dikritik.

“… Kalau gua jadi Presiden, malah senang dikritik,” katanya via akun Twitter yang dipantau Sabtu (02/07/2017).

Pernyataan Ketua Bidang Advokasi DPP Gerindra ini menanggapi Presiden Joko Widodo yang terkesan tidak suka dengan kritikan masyarakat terhadap dirinya melalui media sosial. Jokowi mengaku banyak pengguna medsos yang mencibirnya tanpa dasar.

“Kalau masih ada yang tidak percaya terhadap gambar, silakan datang ke lokasi. Ah, itu paling-paling rekayasa gambar (kritikan di medsos), kan sering seperti itu di medsos. Ya datang saja ke lokasi pembangunannya,” ujar Jokowi saat di Kantor Dirjen Pajak, Jakarta, Jumat (01/07/2016).

Di lokasi-lokasi itu, kata Jokowi, akan terlihat banyak alat berat yang sedang bekerja. Bahkan Jokowi meminta agar dikerjakan dalam tiga shift, agar lebih cepat rampung.

“Jalan tol, Pelabuhan Kuala Tanjung, Makassar New Port, yang di Priok, yang di Sorong masih nunggu, ini yang gede-gede, yang sedang-sedang, yang kecil banyak sekali,” kata Jokowi.

Apabila dana dari tax amnesti atau pengampunan pajak bisa masuk, maka akan digunakan untuk pembangunan berbagai infrastruktur seperti ini.

Jokowi mengatakan, infrastruktur yang dibangun selama ini, banyak yang molor dan tidak tergarap selama bertahun-tahun lamanya.

“Tol baik yang di Jawa atau di luar Jawa, yang dibanyak tempat berhenti, mandek 8 tahun, 9 tahun sudah dimulai lagi,” katanya.

Walau masih berlangsung lebih dari setahun pemerintahan, Jokowi bisa berbangga. Karena, keraguan publik bahwa pemerintah tidak bisa maksimal, menurutnya tidak benar.

“Dulu banyak yang meragukan bahwa ini hanya diomongkan. Tetapi setelah 1,5 tahun ini bahwa realisasi itu ada orang baru yakin kita serius. Kita bukan hanya serius, tapi sangat serius,” kata dia.(ts/rn)