Jokowi Minta Pemprov DKI Subsidi Kereta Bandara, Gak Punya Duit?

Eramuslim.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih belum menentukan sikap terkait usulan Jokowi  agar Pemprov DKI memberikan subsidi Kereta Api Bandara Soekarno-Hatta yang merupakan proyek pemerintah pusat

“Yang punya duit Pak Michael (Kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah DKI Jakarta Michael Roland). Nanti akan kita kaji permintaan Presiden, harus ditindaklanjuti,” kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (2/2/2017).

Menurutnya, dia tidak bisa sesukanya memberikan subsidi, karena harus membicarakan dengan pihak DPRD.

“Saya nggak bisa suka – suka, harus ngomong sama yang punya anggaran DPRD. Kalau ini permintaan dari Presiden dan sudah disampaikan tentunya kita akan pelajari dan akan kita coba tindaklanjuti,” kata Sandiaga.

Mengenai tarif KA Bandara Soekarno-Hatta, Presiden berharap tarif Rp70.000 agar dipertahankan.

“Tapi masih dihitung semuanya karena kita ini kan bukan hanya membangun kereta bandara tapi kita juga ingin mengalihkan pengguna mobil-mobil pribadi supaya mau menggunakan transportasi massal, bisa saja subsidinya dari Pemerintah DKI,” kata Jokowi.

Sejak Selasa 26 Desember kereta ini sudah dioperasikan oleh PT KAI dengan jadwal keberangkatan pertama pada 03.47 WIB dari Stasiun Sudirman Baru (BNI City) dengan tarif promo Rp30.000.

Beberapa waktu lalu Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro mengatakan harga promo Rp30.000 karena masih dalam tahap uji coba serta agar masyarakat memberi masukan untuk pengoperasian penuh mulai Januari ini. Mulai 2 Januari 2018 kereta ini bertarif Rp70.000.(kl/ts)