Eramuslim.com – Tantangan yang muncul pada masa perkembangan teknologi, khususnya yang terkait serangan siber, dijawab calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan.
Anies menyampaikan hal tersebut saat ditanya oleh moderator dalam segmen pertanyaan panelis, dalam acara Debat Putaran Ketiga, di Hall Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu malam (7/1).
“Kita merasakan keluarga kita. Handphone, komputer menghadapi tantangan hacking. Ini tidak cukup memberikan tugas pada sekelompok orang,” ujar Anies mengawali penjelasannya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjelaskan, satu persatu strategi yang menurutnya efektif mengatasi tantangan yang dirasakan masyarakat di era digital saat ini.
“Satu, membangun perencanaan koperhensif, melibatkan seluruh lembaga termasuk komponen masyarakat,” urainya.
Kemudian strategi kedua, Anies berpendapat harus ada pengembangan perangkat keras oleh pemerintahan dalam mengatasi ancaman hacker.
“Pengadaan teknologi baru. Tapi kunci bukan pada teknologinya, tapi pelibatan kepada semua semesta,” kata Anies.
Anies menyimpulkan, tiga strategi tersebut merupakan satu kesatuan yang harus dilakukan untuk mengatasi persoalan hacking.
“Dan ini tentu melibatkan secara komprehensif, menggunakan teknologi terbaru dan ketiga sistem recovery yang cepat,” demikian Anies.
(RMOL)