Jenderal Yohannes Prabowo: Rakyat Marah Karena Jokowi Takut Pada Ahok

letjen suryo prabowoEramuslim.com – Rakyat marah dan menggelar aksi demonstrasi di berbagai daerah di Indonesia karena rakyat mempunyai pandangan bahwa Presiden Joko Widodo telah tersandera oleh Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), sehingga tidak ada penegakan hukum di Indonesia.

Penegasan itu disampaikan mantan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen (Purn) Suryo Prabowo melalui akun Facebook. “Karena Presiden RI terpilih Jokowi, takut dan tersandera oleh Ahok,” tegas Suryo Prabowo.

Menurut Prabowo, rakyat marah karena dugaan korupsi yang dilakukan Ahok tidak ditangani secara benar. Rakyat semakin merah karena Ahok menista agama.

Prabowo menegaskan, kasus penistaan agama oleh Ahok menunjukkan brengseknya penegakan hukum di Indonesia. “Negara kita sudah terlalu lama anarkis (tanpa pemerintah). Inilah yang membuat rakyat marah,” pungkas Prabowo.

Diberitakan sebelumnya, Imam Besar Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab menjadi saksi ahli penyelidikan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Habib Rizieq hadir di Bareskrim Polri, Komplek Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Gambir, Jakarta Pusat sejak pukul 13.00 WIB (03/11).

“Tekad kami sebagaimana disampaikan, Ahok telah melakukan penistaan agama, Presiden tak boleh melindungi dan membela penista agama,” tegas Habib Rizieq.

Habib Rizieq meminta Bareskrim Polri dan Kejaksaan Agung untuk segera menaikkan status penyidikan kasus Ahok. “Kedatangan saya kemari untuk lebih memantapkan perkara ini, harus segera gelar perkara dengan kejaksaan agar malam ini ditetapkan status Ahok sebagai tersangka dan segera ditangkap,” kata Habib Rizieq.(ts/intelijen)