Eramuslim.com – Kepolisian yang seharusnya menjadi alat negara untuk menjaga keamanan masyarakat kini sudah beralih fungsi menjadi “algojonya” penguasa rezim. Apakah ini yang dinamakan “Promoter” (profesional, modern dan terpercaya?
Pernyataan itu dilontarkan praktisi hukum Arman Garuda Nusantara menangapi penangkapan juru kampanye BPN Prabowo-Sandi, Lieus Sungkharisma.
“Polisi yang seharusnya menjadi Alat Negara untuk menjaga keamanan Masyarakat kini sudah beralih fungsi menjadi Algojonya Penguasa Rezim. Apakah ini yg dinamakan Promoter; Profesional, Modern dan Terpercaya? Cc: Mang Prof Tito,” tulis Arman di akun Twitter @armangn8.
Arman juga mengutip pernyataan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo terkait penangkapan Lieus.
“Tanggapan dari Panglima Rakyat Jenderal TNI (P) @Nurmantyo_Gatot atas penangkapan Aktivis Demokrasi Bung Lieus Sungkharisma hari ini; “Beliau Pejuang sejati saya hormat dan kagum.Cc: @Fahrihamzah @BertemanM @sjafriesjams @RamliRizal @fadlizon @prabowo @sandiuno,” tulis @armangn8.