Eramuslim.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, jika ada pemimpin yang mengingkari janji kampanyenya maka tidak perlu dipilih lagi.
“Kalau tidak dilaksanakan jangan dipilih lagi, begitu saja sebenarnya,” kata Wapres disela-sela membuat ijtima’ ulama komisi fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Pondok Pesantren At-Tauhidiyyah Cikura Tegal, Jawa Tengah kemarin.
Sudah bukan rahasia lagi jika Jokowi sering sekali bicara tidak sesuai dengan kenyataannya, janji ini itu namun selalu diingkari. Dan Jusuf Kalla pun sebelum Jokowi jadi presiden, pernah mengatakan jika Jokowi jadi pemimpin negeri ini, maka bisa hancur Indonesia. Namun walau berkata demikian, namun JK malah mau-mauya mendampingi Jokowi dalam pilpres kemarin dan sampai sekarang. Berarti JK menjilat ludah sendiri dan ikut mendampingi perusak bangsa ini. Ibarat pepatah, “Berteman dengan tukang ikan akan ikut amis, dan berteman dengan tukang parfum maka akan ikut jadi wangi.” (rz)