Eramuslim – Tak adanya bahan makanan sebabkan sebagian warga di Palu yang jadi korban gempa bumi disertai tsunami melakukan penjarahan di beberapa minimarket.
Anehnya, pemerintah memberikan izin kepada para korban untuk melakukan aksi penjarahan ini.
“Kita sudah perintahkan kepada minimarket Alfamart dan Indomaret bisa diambil barang-barangnya,” ujar Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Minggu (30/9).
Keputusan tersebut dilakukan, berdasarkan kondisi di lapangan yakni sulitnya warga memperoleh bahan makanan.
Tjahjo sudah memberikan kontak yang bertanggung jawab kepada manajemen minimarket.
“Kami sudah tinggalkan kartu nama dan kami akan bayar itu semua,” tambah Tajhjo.
Hal senada juga disampaikan Menkopolhukam, Wiranto. Ia mengatakan, keputusan ini diambil setelah terjadi penjarahan di berbagai lokasi setelah gempa mengguncang pada Jumat (28/9).
“Ada satu kebijakan yang boleh ambil, dibayar oleh pemerintah. Jadi seperti itu mendapatkan air minum dan sebagainya,” tambah Wiranto. (rmol)