Interpelasi Sudah Kandas, PDIP dan PSI Jangan Halu Jatuhkan Anies

Eramuslim.com – Sikap tujuh fraksi di DPRD DKI Jakarta yang menolak penggunaan hak interpelasi penyelenggaraan Formula E secara otomatis sudah membuyarkan mimpi Fraksi PDIP dan Fraksi PSI untuk menjatuhkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

“Secara kelembagaan, interpelasi sudah kandas,” kata pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah, Andi Syafrani seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Rabu (1/9).

Andi menilai, digulirkannya interpelasi sebenarnya semacam oase di tengah kritik atas kinerja DPRD DKI selama ini.

“Karena dengan adanya interpelasi, publik melihat bahwa DPRD tetap bekerja,” kata Andi.

Menurut Andi, kemungkinan memang ada hambatan psikologis antara PSI dan PDIP dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, entah dari PSI dan PDIP, atau dari Anies.

Sehingga wajar apabila publik melihat PSI dan PDIP menjadi fraksi-fraksi yang paling kritis dan keras dalam menyikapi setiap kebijakan Anies, termasuk dalam penyelenggaraan Formula E.

“Mungkin karena hambatan psikologis, komunikasi di antara mereka terhambat, sehingga PSI dan PDIP belum mendapatkan data-data tentang penyelenggaraan Formula E, seperti tentang sumber dana yang digunakan untuk penyelenggaraannya,” kata Andi.