“Adapun Nadiem, memang layak diganti. Nadiem bukanlah sosok yang paham pendidikan, sehingga muncul sejumlah kontroversi di internal Kemendikbud, mulai dari penunjukan Dirjen mantan Kepala Sekolah SMA & kepala dinas Jateng yang disinyalir titipan politisi dari Jawa Tengah; berkuasanya Staf Khusus Mendikbud dalam menentukan arah kebijakan-kerbijakan,” ujarnya.
“Internal Kemendikbud hingga kontroversi bantuan hibah dana Dikti yang diduga melibatkan lembaga yayasan milik pengusaha-pengusaha besar, bukannya memberdayakan yang lemah tapi justru memanjakan yang sudah kuat,” lanjut Umam.
Lebih lanjut, Umam yakin inisial M itu adalah Moeldoko. “Namun terlepas dari itu, memang inisial M lebih dekat dengan nama Moeldoko. Mungkin saja Presiden Jokowi akan berikan penugasan lain,” ujarnya.
Sebelumnya, bocoran inisial M sendiri datang dari salah satu anggota koalisi Jokowi-Ma’ruf Amin, yaitu PKB. Elite PKB, Luqman Hakim, menyebut memberikan informasi inisial anggota kabinet yang akan di-reshuffle Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Presiden Jokowi akan me-reshuffle anggota kabinet yang dengan inisial huruf M,” kata Lukman kepada detikcom, Kamis (15/4/2021). [gelora]